Cara Kirim Artikel ke Vivalog

Mengirimkan artikel ke vivalog terasa membingungkan bagi sebagian orang, pasalnya menu username dan password yang terletak di sudut kiri atas terkadang kurang terlihat. Selain itu adanya pilihan pengiriman file gambar dirasa merupakan hal yang wajib dilakukan.

Bagaimana proses mengirim artikel ke vivalog? Berikut saya bagikan langkahnya untuk Anda :

1. Klik menu login :

 

2. Ketikkan user name dan password

 3. Pilih di katergori mana artikel akan dimuat, copy paste cuplikan artikel dan url blog

4. isikan kode yang diminta, klik kirim

5. Jika artikel berhasil dikirim akan ada ucapan Terima Kasih

Kemudian, jika artikel kita dimuat di vivalog akan ada pemberitahuan melalui email.

Selamat Mencoba

Read More

Cara Daftar Vivalog

1.       Masuk ke blog : ummi-aleeya.blogspot.com klik kirim vlog

2.       Kemudian klik daftar dan lakukan registrasi

 PERHATIKAN!! Username tidak boleh mengandung spasi (di atas contoh yang SALAH, seharusnya Abimanto)

3.       Akan muncul pemberitahuan bahwa registrasi sukses dan email sudah dikirim

Anda siap untuk login ke vivalog dan mengirimkan artikel..

Read More

Ingin Bisnis Anda Sukses? Lakukan 3P

Dalam melakukan kegiatan usaha, tujuan utama yang ingin diperoleh adalah mendapatkan profit atau keuntungan. Profit merupakan alat peningkatan kesejahteraan pihak yang terlibat dalam usaha tersebut dan sebagai biaya penopang keberlangsungan proses usaha. Benarkah hanya profit yang bisa menjadi ukuran sukses dan langgengnya sebuah usaha?

Untuk memperoleh keuntungan seringkali oknum para pelaku usaha memberlakukan cara-cara yang melanggar aturan. Semisal dalam usaha makanan, kita temui oknum yang menggunakan bahan baku kadaluarsa, serta pewarna pakaian dan penambahan zat pengawet berlebihan. Dalam bidang industri, perusahaan besar seringkali mengabaikan perhatian dalam kelestarian lingkungan hidup. Pabrik tekstil misalnya sering membuang limbah penuh racun yang merusak lingkungan sekitar. Yang paling seringkali penulis temui adalah selokan dekat rumah seringkali tercemar dan dialiri limbah terutama saat hujan turun deras. Oknum  pelaku usaha mengingingkan pembuangan limbah tidak disadari warga sekitar. 

Para pelaku usaha hendaknya kini mulai menyadari bahwa  penggunan cara-cara illegal dalam proses usaha hanya mendatangkan keuntungan semu. Bumi yang tua akan semakin rusak, penggunaan bahan baku berbahaya dalam olahan makanan akan menjadi penyakit berbahaya bagi penikmatnya. Jika sudah demikian akankah usaha yang dilakukan menjadi langgeng? Bumi yang rusak tak lagi bisa di gunakan kekayaannya untuk berlangsungnya usaha, penduduk yang sakit akan tak bisa menjadi target pemakai produk mereka karena hidupnya habis digunakan untuk berobat. Nyatalah bahwa sebuah usaha yang didirikan untuk menggapai tujuan memperoleh profit dengan cara illegal sebenarnya tengah melakukan bunuh diri. Usahanya akan mati karena bumi dan penduduknya telah menjadi korban keserakahan dalam memperoleh untung dengan cara yang melanggar aturan.

Keberlangsungan usaha ternyata tidak melulu diukur dengan nilai profit semata, namun harus pula diperhatikan bagaimana perusahaan tersebut memberikan kesejahteraan bagi karyawannya, memberikan kebaikan bagi lingkungan sekitar serta melakukan cara-cara yang turut berperan dalam kelestarian bumi. Dalam salah satu sesi Mata Kuliah Proses Bisnis dan Organisasi Program Pasca Sarjana STMIK LIKMI Bandung, Dr.  Antonius Alijoyo mengungkapkan bahwa  kerangka kerja suatu usaha saat ini diukur dengan kosep 3P (People, Profit dan Planet) yang dikenal dengan nama Triple Button Line.

Triple Bottom Line (TBL) yang pertama kali di gagas oleh John Elkington pada tahun 1998.  Konsep TBL mengimplikasikan bahwa kegiatan bisnis  harus lebih mengutamakan kepentingan stakeholder (semua pihak yang terlibat dan terkena dampak dari kegiatan yang dilakukan).

Salah satu perusahaan yang penulis amati sudah menerapkan kegiatan 3P ini adalah Indscript Creative yang belokasi di kota Bandung. Perusahaan yang bergerak di bidang penulisan ini tumbuh dan besar dengan melibatkan sumber daya insani yang terdapat di dalam perusahaan dan dilingkungan sekitar. Perusahaan juga aktif melakukan kegiatan yang bertujuan kemanusiaan serta penyelamatan lingkungan.

Saat ini perusahaan digerakkan di sebuah rumah tinggal di kawasan Bandung Selatan mampu menggerakkan para Ibu Rumah Tangga untuk menjadi penulis produktif. Target sasarannya adalah para Ibu yang berdomisili di dalam dan di luar negeri.  Dengan kemajuan teknologi dan informasi, kemudian berlangsung kegiatan Sekolah Perempuan yang memberikan pelatihan penulisan yang dilakukan secara online melalui group Facebook maupun Webinar. Hasil dari Sekolah Perempuan ini muncul para penulis baru yang akan dihubungkan dengan penerbit untuk proses penerbitan bukunya. 

 

Sekolah Perempuan adalah salah satu kegiatan di bawah Indscript Training Centre (sumber : dok. pribadi)

Perusahaan juga memiliki produk direct selling yang sebagian keuntungannya diberikan bagi penderita kanker di rumah Cinta. Kegiatan sosial lainnya yang dilakukan antara lain memberikan bantuan bagi  korban banjir, meberikan takjil gratis untuk berbuka. Sedangkan untuk program peduli lingkungan, indscript Creative menggalakkan kegiatan Bank Sampah yang mengajak partisipasi warga sekitar. Pemberian sumbangan Metrik Pencapaian bagi Panti Asuhan serta sumbangan buku bagi Taman Bacaan Masyarakat adalah bentuk lain dari kepedulian Indscript terhadap kemanusiaam dan peningkatan kualitas sumber daya insani. 

 

Sumbangan Metrik sebagai alat ukur produktivitas bagi anak Panti Asuhan di Bandung (sumber : dok. Pribadi)

Kesadaran untuk memberlakukan 3P tentu saja bukan hanya kewajiban sebuah perusahaan, namun juga perlu terpahami oleh karyawan atau individu yang terlibat dalam sebuah kegiatan usaha. Karena sesungguhnya kita bisa sukses karena kita senantisa memberikan kebaikan bagi diri, manusia lain dan lingkungan sekitar. Hidup kita hari ini adalah bagi keberlangsungan bumi yang akan diwarisi anak cucu kita. Sudahkah siapkah Anda dengan 3P?

Read More

Tips Mengajak Anak Mengelola Waktu dengan Baik

Salah satu ciri dari pribadi sukses adalah mereka yang mampu mengelola waktunya dengan baik. Kita seringkali  melihat orang yang dapat mengerjakan beberapa pekerjaan secara professional. Tak jarang pula kita temukan pribadi yang kewalahan mengelola waktu padahal  tugas yang dimiliki sebenarnya sedikit.

Kesuksesan berawal dari kedisiplinan. Mengajak anak untuk bersama-sama mengelola waktu dengan baik, tentu akan sangat membantu manakala mereka beranjak dewasa. Anak-anak akan terbiasa mengerjakan banyak hal secara professional. Kemampuan ini tentu saja sangat menguntungkan karena anak akan menjadi pribadi yang memenangkan persaingan. Saat dimana masih banyak orang ‘keteteran’ dengan waktu yang dimilikinya.

Sebanyak apapun aktivitas yang kita miliki, tetaplah 1 hari berjumlah 24 jam  dan satu minggu hanya berjalan selama 7 hari. Bagaimana kita mengajarkan disiplin pada anak dengan cara mengelola waktu secara baik, berikut adalah langkahnya:

Kenalkan pada anak mengenai waktu beserta aktivitas yang terdapat di dalamnya

Biasakan anak untuk mengisi jam-jam tertentu dengan kegiatan yang telah disepakati bersama. Kapan anak harus tidur, jam berapa harus bangun, aktivitas harian apa yang akan dilakukan harus dikenalkan dan dibiasakan berulang. Kebiasaan baik akan menjadi habit. Senang bukan jika memiliki anak dengan jadwal hidup yang tertib?

Buat komitmen bersama untuk menepati  jadwal yang telah dibuat

Ajak anak untuk bersama-sama menjalankan dengan baik kesepakatan mengenai jadwal harian. Sambil berjalan kita bisa evaluasi bersama hingga menemukan waktu-waktu yang pas.

Berikan anak penghargaan atas prestasi yang dicapainya

Biasakan untuk memberikan apresiasi atas usaha yang telah dilakukan anak.Semisal memberikan bintang jika anak suskes menepati jadwal harian. Bintang tersebut dapat diakumulasi dan ditukarkan dengan hadiah.

Jadilah contoh yang baik

Anak membutuhkan figur dari sekitarnya. Akan sia-sia saja usaha yang Anda lakukan jika sebagai orang tua tidak memberikan contoh dalam pengelolaan waktu. Jelaskan pada Anak bahwa Anda pun selaku orang dewasa memiliki program yang sama, yakni manajemen waktu dalam setiap harinya.

Pengelolaan waktu yang baik akan lebih sempurna jika kita gunakan untuk mencapai target harian kita. Semisal jika anak kita memiliki jadwal belajar bahasa, kita dapat menambahkan target harian yakni menghapal satu kosa kata bahasa asing per hari. Sebagai awal, satu kosa kata per hari adalah target termudah yang bisa dijangkau anak. Ajak anak untuk melihat dampak yang dihasilkan dari komitman dan konsisten yang dilakukan. Dalam 1 bulan otimatis anak akan menambah 30 kosa kata baru.

Target harian bisa bertambah jika target sebelumnya terlampaui. Anda bisa bersepakat dengan anak untuk menargetkan menghapal 3 kosa kata begitu seterusnya. Kemampuan manajemen waktu disertai kejaran target harian akan membawa pada kesuksesan.

Metrik pencapaian merupakan alat bantu untuk menuliskan aneka target harian seperti : hafalan ayat, menabung, prospek dll

Saya pribadi menggunakan metrik pencapaian sebagai alat bantu membuat  target harian, juga saya gunakan untuk menyepakati jadwal harian anak. Biasanya jika membuat target bersama anak, saya pun memberikan reward yang disepakati bersama jika anak berhasil lulus mencapai target yang diinginkan.

Hasilnya anak demikian semangat untuk mengerjakan agenda harian berdasarkan jadwal yang ditentukan berbarengan dengan kegiatan tambahan lainnya yakni kejar target.

Yuk, kita ajari Ananda menjadikan hidup lebih tertata dan menjadi pribadi yang produktif didalamnya. Jika saya bisa, Anda pun pasti bisa!

Read More

Stefi Siera Ngangi Bersekolah di 3 Negara dan Sukses Sebagai Pengusaha Muda

Muda dan sukses adalah impian banyak orang. Namun hanya sedikit yang mau bersusah payah menempuh pahitnya perjuangan menuju puncak kesuksesan. Padahal sejatinya sukses adalah hak setiap orang.

Kisah seorang wanita muda yang sejak SMP bersekolah di luar negeri adalah hal yang akan dibagikan dalam artikel ini. Hidup terpisah jauh dari orang tua identik dengan kebebasan yang sulit dipertanggungjawabkan. Tidak demikian halnya bagi gadis bernama lengkap Stefi Siera Ngangi, yang mengenyam  pendidikan di Singapura, New Zealand serta Kanada. 

Hidup di 3 negara yang berbeda membawa Siera demikian panggilannya, menjadi duta bangsa. Pengalamannya selama bersekolah di 3 negara tersebut, khususnya saat menimba ilmu di Canada dimana banyak orang saat itu  tak mengenal Indonesia. Membuat topik pembicaraan mengenai Indonesia menjadi makanan sehari-hari. Tanpa disadari saat itu dirinya menjadi duta Indonesia.

Bersekolah ke luar negeri adalah pilihan terbaik yang dilakukan kedua orangtuanya. Lahir sebagai satu-satunya anak wanita di keluarganya tak membuatnya mengalami diskriminasi dalam pendidikan. Kedua orang tuanya justru meyakini bahwa anak wanita lebih cepat dewasa dibanding pria. Siera mulai dikirim untuk bersekolah di luar negeri saat memasuki SMP.

Stefie Siera Ngangi (sumber : wordholic.com)

Kedewasaan Siera muncul tatkala harus mengurus 2 orang adiknya yang menyusul dikirimkan orang tuanya untuk bersekolah di Singapura. Pengalaman membuatnya menjadi seorang Duta Indonesia terasa manakala orang tuanya kemudian mengirimkannnya ke New Zealand saat dirinya baru 2 tahun menimba ilmu di Singapura.  Terpilihnya New Zealand karena nilai dollarnya lebih rendah dari Singapura. Gisborne adalah nama kota kecil di wilayah New Zealand, tempat Siera makin menajamkan kemampuannya dalam berbahasa Inggris. Tak banyak anak-anak dari luar New Zealand bersekolah di Gisborne. Di kota kecil tersebut, hanya Siera satu-satunya pelajar yang berasal dari Indonesia. Hampir semua temannya menanyakan dimanakah gerangan letak Indonesia. Banyak temannya mengenal Bali sebagai sebuah negara sendiri. Sejak saat itu dimanapun Siera berada, topik mengenai Indonesia menjadi hal yang tak pernah terlewat untuk dibicarakannya.

Kemandirian serta kecepatan beradaptasi, menjadi pribadi yang mampu mandiri yang bertanggung jawab adalah hal positif yang dimiliki selepas bersekolah di luar negeri. Sikapnya tersebut menghantarnya untuk sukses menggeluti bisnis setelah kembali ke Indonesia, salah satunya adalah memiliki lembaga pendidikan bagi anak pra sekolah.  Kiwikids Preschool & Kindergarten  adalah nama sekolah bagi anak usia dini yang didirikan pada tahun 2004.

Selain preschool, gadis mandiri ini juga mendirikan dan mengelola sebuah sanggar tari dengan nama Stefie’s House of Creativity (balet, modern dance, modeling, tari dll) pada tahun 2006. Selanjutnya pada tahun 2010 Siera mendirikan dan mengelola Kiwi School (Primary dan High School) dengan kurikulum internasional. Bersekolah dan jauh dari orang tua menghantarkannya menjadi pribadi mandiri dan sukses. Bagaimana dengan Anda?

Read More

Mahar “Laskar Pelangi” Meninggal Akibat Kanker Otak?

Berita mengenai meninggalnya salah satu aktor yang memerankan tokoh bernama Mahar dalam film Laskar  pelangi cukup mengejutkan banyak orang.

Diberitakan bahwa sejak 2 hari yang lalu Mahar yang memiliki nama asli Verrys Yamarno mengeluh pusing kepala namun tak mau diajak berobat ke dokter. Mahasiswa IKJ  semester 3 ini kemudian kedapatan muntah-muntah sejak jam 08.00 pada hari Senin tanggal  11 Januari 2015.   

Teman satu kos kembali mengajaknya untuk memeriksakan diri ke dokter, namun Verrys tetap menolak. Hingga temannya terpaksa meninggalkannya karena akan kuliah.

Mahar adalah nama tokoh yang diperankan Verrys dalam film "Laskar Pelangi " (sumber gambar : internet)

Siang harinya pukul 14.30 diberitakan Verrys telah meninggal dunia di kamar kosnya di daerah Kramat, Senen, Jakarta Pusat.

Saya mendapati berita yang dimuat web entertainment.kompas.com bahwa pada tanggal 5 Juli 2012, Verrys mengalami kecelakaan saat mengendarai motor dan sempat tak sadarkan diri selama 14 hari. 

Hal tersebut mengingatkan saya pada dugaan kanker otak sebagai penyebab wafatnya suami. Alm suami sebelumnya terjatuh dari motor dan 2 tahun kemudian mengalami gangguan berjalan dan sesekali matanya kurang ‘awas’ dalam melihat. Terakhir Alm. suami menderita sakit kepala hebat.  Kemungkinan besar kanker otak pula yang menjadi penyebab kematian Verrys “Mahar” laskar pelangi ini. 

Berikut adalah gejala kanker otak yang perlu diwaspadai :

1.   Menderit sakit kepala disertai mual sampai muntah yang menyemprot
2.   Berkurangnya daya penglihatan
3.   Mengalami penurunan kesadaran atau perubahan perilaku 
4.   Mengalami gangguan dalam berbicara
5.   Mengalami gangguan pendengaran
6.   Mengalami gangguan berjalan dan keseimbangan tubuh
7.   Mengalami gannguan syaraf 
8.   Melemahnya anggota  gerak tubuh  atau kejang 
9.     Pada bayi disertai ubun-ubun yang menonjol

 Untuk memastikannya perlu pemeriksaan lanjutan dengan antara lain dengan cara melakukan CT Scan atau MRI.

Usia adalah rahasia Alloh SWT, namun menjaga tubuh agar tetap sehat adalah kewajiban manusia sebagai tanda syukur padaNya. Untuk itu hindari trauma di daerah kepala dan penggunaan barang elektronik yang bisa menimbulkan radiasi. Jika Anda sering menggunakan handphone,  biasakan menggunakan hands free untuk mengurangi radiasi ke otak.

Biasakan hidup sehat dengan rutin olah raga, makanan makanan berserat, rajin mengkonsumsi buah-buahan yang mengandung anti oksidan.

Mahar meninggal akibat terserang kanker otak? Wallahu A’lam..

Read More